Pada tahun 1952 sebelum terbentuknya istilah Desa masih menggunakan istilah Wanua, Desa Salobulo sebelumnya hasil pemekaran Wanua Akkotengeng kemudian penduduk masuk bermukim di Dengeng namun pada waktu itu belum ada pemerintahan di Dengeng.Setelah Tahun 1963 Wanua Akkotengeng dimekarkan menjadi Desa BarangmamasE dan pada waktu itu Dengeng menjadi salah satu dusun di Desa BarangmamasE.Pada tahun 1975 barulah Desa BarangmamasE dimekarkan kembali dan dibentuk desa yang bernama Desa Salobulo yang berkedudukan di Dengeng.Nama Salobulo sendiri diambil dari keadaan alam sekitar yang mana disepanjang pinggir aliran sungai banyak tumbuh rumpun bambu kecil yang biasa disebut dengan nama Bulo.
Sedangkan Sungai dalam bahasa Bugis dinamakan Salo dan Bambu kecil dinamakan Bulo sehingga terbentuklah nama Salobulo.Desa Salobulo pada waktu itu dipimpin oleh seorang Kepala Desa pertama yang diipilih secara demokrasi adalah H.A.Mappasila.Desa Salobulo pada waktu itu terbagi atas 3 Dusun yaitu Dusun Salobulo,Dusun Padewakeng,Dusun Dengeng,nanti pada saat pemekaran Kecamatan Sajoanging Dusun Padewakeng juga masuk wilayah pemekaran menjadi Desa Makmur Kecamatan Penrang,hingga kini Desa Salobulo memiliki Tiga Dusun yaitu Dusun Salobulo,Ladoppe dan Dengeng.
Desa Salobulo sejak Tahun 1995 berbatasan dengan :
Utara : Desa Barangmamase
Timur : Desa Alewadeng
Selatan : Desa Makmus (Kec.Penrang)
Barat : Desa Towalida & Desa Sakkol